Menjadi cerita hangat di Oktober akhir, begitu menguras
energi untuk hal yang tidak dibutuhkan oleh tubuh, dan akhirnya melemah hingga sakit yang kurasa. Alhamdulillah ibuk menjagaku dengan ikhlas,
perhatian dan rewelnya menyehatkanku kembali. Senyum manis yang kini
kusunggingkan semua berkah ibuk. Terima kasih tidak terhingga. Alhamdulillah masih dikasih sakit, agar lebih erat dengan ibuk. Matur suwun Gusti Alloh.
Lima hari sudah usai, biar.
Lima hari sudah usai, biar.
Tertanda, anak perempuanmu yang biasa saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar